Menjalankan bisnis apotek dapat menjadi langkah yang bermanfaat sekaligus menguntungkan. Namun, sebelum memutuskan untuk memulai apotek sendiri, penting mengetahui modal usaha apotek agar operasional bisnis berjalan lancar.
Terdapat banyak persiapan sebelum memulai usaha di bidang farmasi atau kesehatan. Mulai dari perizinan hingga mental yang kuat dalam menghadapi ketatnya persaingan pasar.
Modal Usaha Apotek

Menyiapkan modal untuk mulai menjual alat kesehatan beserta obatnya merupakan langkah penting dalam mewujudkan usaha yang berkelanjutan. Berikut daftar modal usaha apotek yang perlu Anda siapkan:
1. Biaya Perizinan
Untuk menjalankan apotek secara legal, Anda perlu mengurus perizinan, terutama Surat Izin Apotek (SIA). Biaya pengurusan izin ini berkisar antara 1 hingga 2 juta rupiah, tetapi dapat bervariasi tergantung lokasi apotek.
2. Biaya Sewa Tempat
Jika memilih menyewa tempat, dana yang perlu disiapkan untuk sewa tempat sekitar 10 juta rupiah.
3. Modal Obat-Obatan
Dana yang paling besar untuk modal usaha apotek adalah untuk pembelian obat-obatan. Anda membutuhkan anggaran sekitar 15 juta rupiah.
4. Biaya Tempat Penyimpanan Obat
Untuk menyimpan obat-obatan, Anda perlu etalase dan rak kayu atau lemari. Biaya untuk etalase sekitar 5 jutaan, sementara rak atau lemari diperkirakan sekitar 3 juta.
5. Biaya Buku, Alat Pemadam Kebakaran, dan Timbangan
Membeli buku untuk pencatatan, timbangan, dan alat pemadam kebakaran portable memerlukan dana sekitar 3 juta rupiah.
6. Biaya Listrik dan Air
Alokasi untuk listrik dan air sekitar 500 ribu rupiah.
7. Biaya Paket Data
Untuk kegiatan promosi dan komunikasi, anggaran paket data sekitar 100 ribu rupiah.
8. Biaya Renovasi
Jika perlu renovasi, dana sekitar 5 juta rupiah sebaiknya Anda siapkan. Biaya ini mencakup cat dan perbaikan.
9. Biaya Promosi dan Banner
Modal usaha apotek selanjutnya adalah biaya promosi dan banner. Pembuatan banner sebagai identitas apotek membutuhkan biaya sekitar 150 ribu rupiah. Sementara itu, biaya promosi minimal sekitar 500 ribu rupiah.
10. Gaji Karyawan dan Apoteker
Tentu saja agar operasional berjalan lancar, Anda perlu menganggarkan gaji untuk karyawan apoteker. Perhitungan gaji sekitar 6 juta rupiah per orang.
Secara total, modal buka apotek baru sekitar 50 juta rupiah. Belum termasuk dana cadangan operasional dan darurat. Oleh karena itu, modal aman yang sebaiknya Anda siapkan adalah sekitar 80 jutaan rupiah.
Strategi Pengembangan Bisnis Apotek

Setelah tau berapa modal buka apotek, Anda perlu paham juga bagaimana strategi untuk mengembangkan bisnis apotek.
Untuk mengembangkan bisnis apotek, Anda membutuhkan strategi pemasaran yang masif. Bisa juga melalui ekspansi pasar dengan membuka cabang di daerah lain.
Manfaatkanlah pemasaran online dan offline. Pemasaran online bisa melalui media sosial dengan menawarkan layanan pembelian obat memanfaatkan layanan delivery order.
Sementara itu, strategi pemasaran offline bisa dengan meningkatkan branding perusahaan di daerah sekitar. Semakin banyak orang yang tahu, pelanggan pun semakin bertambah.
Keuntungan Membuka Usaha Apotek
Keuntungan yang dapat diperoleh dari membuka usaha apotek adalah banyak. Berikut beberapa keuntungan yang dapat Anda peroleh dalam bisnis apotek:
1. Merupakan Bisnis dengan Peluang Besar
Obat selalu menjadi kebutuhan masyarakat. Dengan membuka apotek, hal ini menjadi peluang bisnis yang besar, terutama karena perputaran uang di bisnis ini cenderung cepat.
Apotek juga tidak terpengaruh oleh perubahan musim. Artinya, setiap hari Anda bisa menghasilkan pendapatan.
2. Mudah Dijalankan
Usaha apotek merupakan pilihan bisnis yang tepat karena termasuk dalam kategori bisnis yang mudah dijalankan. Risiko kegagalan dalam bisnis ini juga rendah karena apotek termasuk kebutuhan masyarakat.
3. Manajemen yang Sederhana
Bisnis apotek memerlukan pemahaman tentang manajemen pengelolaan yang baik. Namun tidak melibatkan proses produksi yang kompleks atau keterlibatan banyak karyawan. Keberhasilan bisnis ini tidak terlalu tergantung pada tren sehingga lebih stabil.
Baca juga: 5 Barang yang Laku di Papua yang Laris Manis
Demikian penjelasan mengenai modal usaha apotek, strategi yang dapat Anda terapkan, serta keuntungan bisnisnya. Sekarang saatnya Anda memantapkan tekad untuk memulai dan mengembangkan bisnis apotek.
Salah satu caranya dengan melakukan ekspansi ke wilayah penjualan yang berpotensi besar yaitu Indonesia Timur seperti Papua.
Tidak perlu repot memikirkan biaya modal yang besar, sekarang hadir Kailo Jayapura yang menyewakan gudang untuk usaha Anda.
Layanan Kailo Jayapura berperan penting dalam mengoptimalkan distribusi dan ketersediaan stok obat. Adanya gudang meningkatkan efisiensi biaya penyimpanan, pengelolaan inventaris lebih baik, dan operasional logistik lebih lancar.
Jangan lewatkan peluang ini untuk meningkatkan cakupan pasar Anda dan meraih kesuksesan dalam industri farmasi. Segera wujudkan impian Anda bersama Kailo Jayapura!